حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَعْتَقَ نَصِيبًا لَهُ مِنْ الْعَبْدِ فَكَانَ لَهُ مِنْ الْمَالِ مَا يَبْلُغُ قِيمَتَهُ يُقَوَّمُ عَلَيْهِ قِيمَةَ عَدْلٍ وَأُعْتِقَ مِنْ مَالِهِ وَإِلَّا فَقَدْ عَتَقَ مِنْهُ
2367. Telah menceritakan kepada kami Abu An-Nu'man telah menceritakan kepada kami
Jarir bin HAzim dari Nafi' dari Ibnu 'Umar radliallahu 'anhuma berkata; Nabi shallallahu 'alaihiwasallam bersabda: "Siapa yang membebaskan seorang budak yang dimilki secara
berserikat, sedangkan dia memiliki harta yang dapat membayar harganya, maka budak
tersebut harganya ditaksir secara adil, lalu dibebaskan dari hartanya itu. Kalaulah tidak,
berarti ia telah membebaskan hak kepemilikannya".
0 Comments
Posting Komentar