حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ عَنْ حُمَيْدٍ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ عَبْدٍ يَمُوتُ لَهُ عِنْدَ اللَّهِ خَيْرٌ يَسُرُّهُ أَنْ يَرْجِعَ إِلَى الدُّنْيَا وَأَنَّ لَهُ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا إِلَّا الشَّهِيدَ لِمَا يَرَى مِنْ فَضْلِ الشَّهَادَةِ فَإِنَّهُ يَسُرُّهُ أَنْ يَرْجِعَ إِلَى الدُّنْيَا فَيُقْتَلَ مَرَّةً أُخْرَى
2586. Telah bercerita kepada kami 'Abdullah bin Muhammad telah bercerita kepada kami
Mu'awiyah bin 'Amru telah bercerita kepada kami Abu Ishaq dari Humaid berkata aku
mendengar Anas bin Malik radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Tidak ada seorang hamba pun yang meninggal dunia, di dimana di sisi Allah dia mendaptkan
balasan, yang lebih baik sehingga membuatnya berhasrat untuk kembali lagi ke dunia dan
sungguh dia mendapatkan dunia beserta isinya kecuali orang yang mati syahid karena dia
melihat keutamaan mati syahid. Sungguh dia menginginkan dapat kembali ke dunia
kemudian dia (berperang) dan mati syahid sekali lagi".
0 Comments
Posting Komentar