حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ خَالِدٍ الْحَرَّانِيُّ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ قَالَ سَمِعْتُ الْبَرَاءَ
وَسَأَلَهُ رَجُلٌ أَكُنْتُمْ فَرَرْتُمْ يَا أَبَا عُمَارَةَ يَوْمَ حُنَيْنٍ قَالَ لَا وَاللَّهِ مَا وَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَكِنَّهُ خَرَجَ شُبَّانُ أَصْحَابِهِ وَأَخِفَّاؤُهُمْ حُسَّرًا لَيْسَ بِسِلَاحٍ فَأَتَوْا قَوْمًا رُمَاةً جَمْعَ هَوَازِنَ وَبَنِي نَصْرٍ مَا يَكَادُ يَسْقُطُ لَهُمْ سَهْمٌ فَرَشَقُوهُمْ رَشْقًا مَا يَكَادُونَ يُخْطِئُونَ فَأَقْبَلُوا هُنَالِكَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ عَلَى بَغْلَتِهِ الْبَيْضَاءِ وَابْنُ عَمِّهِ أَبُو سُفْيَانَ بْنُ الْحَارِثِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ يَقُودُ بِهِ فَنَزَلَ وَاسْتَنْصَرَ ثُمَّ قَالَ أَنَا النَّبِيُّ لَا كَذِبْ
أَنَا ابْنُ عَبْدِ الْمُطَّلِبْ
ثُمَّ صَفَّ أَصْحَابَهُ
2713. Telah bercerita kepada kami 'Amru bin Khalid Al Harraoniy telah bercerita kepada
kami Zuhair telah bercerita kepada kami Abu Ishaq berkata aku mendengar Al Bara'
radliallahu 'anhu saat ada seseorang yang bertanya kepadanya: "Apakah kalian kabur, wahai
Abu 'Umarah, pada peperangan Hunain?" Dia berkata: "Tidak, demi Allah. Tidaklah
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kabur dari perang akan tetapi yang kabur adalah
orang-orang yang baru saja masuk Islam dari sahabat-sahabat Beliau dan orang-orang yang
takut karena tidak memiliki tameng dan senjata lalu datang kepada mereka kaum yang ahli
memanah yaitu pasukan suku Hawazin dan Bani Nashr dimana setiap kali mereka akan
melepaskan anak panah lalu membidik sasaran hampir tidak pernah meleset. Dan kemudian
mereka mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang saat itu tetap berada diatas
baghol Beliau yang berwarna putih sementara putra paman Beliau, Abu Sufyan bin Al Harits
bin 'Abdul Muthallib, menuntun baghol tersebut lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam terjun
berperang hingga mendapat kemenangan seraya bersya'ir: "Aku adalah seorang Nabi yang
tidak berdusta dan aku adalah anak dari 'Abdul Muthallib". Kemudian Beliau mengatur
barisan perang sahabat-sahabat Beliau.
0 Comments
Posting Komentar